Peneliti : Frank Edwin dan Soesilowati
Abstrak :
Isolasi alumina dan silika dari bahan alami kaolin Belitung telah dilakukan melalui proses destruksi alkali menggunakan NaOH sebagai fluxing agent dengan metode polishing liquid milling, kemudian di “masking" dengan senyawa organik (template sukrosa) dalam bentuk gel. Serbuk nano alumina dan silika diperoleh melalui proses kalsinasi pada suhu 900 oC. Hasil analisis X-RD, SEM, EDX dan PSA terhadap ketiga sampel serbuk (A, B dan C) dengan variasi komposisi menunjukkan bahwa sampel serbuk A memberikan hasil terbaik dengan terbentuknya fasa kristalin korundum (α-Al2O3) sistem trigonal berukuran partikel 0,1 – 1 µm dengan perolehan alumina 45,10 %, tetapi masih tercampur dengan sulfat dan alkali. Sampel serbuk B memberikan hasil dengan terbentuknya fasa kristalin mulit (3Al2O3.2SiO2) sistem ortorombik berukuran partikel 50 - 500 nm dengan perolehan 41,61 %, dan kristobalit (SiO2) berukuran partikel 0,5 - 1 µm dengan perolehan 35,66 %. Sedangkan sampel serbuk C memberikan hasil dengan terbentuknya fasa kristalin spinel (Al2O3) dengan perolehan 53,88 %, dan silika (α-SiO2) dengan perolehan 32,23 %, berukuran partikel rata-rata < 100 nm
Kata kunci : Isolasi Alumina - Silika, Serbuk Nano, Kaolin Belitung
Link Download : Form Permintaan JKGI