Peneliti : Ria Yulyana, Naniek Sulistarihani, Hernawan dan Soeharnadi

Abstrak :

Dewasa ini, permintaan terhadap krusibel mulit semakin meningkat dibandingkan dengan krusibel porselain. Dalam penelitian ini, krusibel mulit dibuat dengan mencampurkan alumina, kaolin dan lempung dengan perbandingan 57 : 38 : 5 serta dibakar pada suhu 1300oC. penggunaan alumina kalsin mempengaruhu sifat fisik dan mekanik krusibel yang terbentuk. Krusibel yang dibuat dari alumina kalsin sebanyak 75% dari total alumina yang digunakan memiliki karakteristik yang terbaik dengan porositas (37,62%), Kuat lentur (20,61 Mpa), Berat jenis (2,49), titik lunak (1710oC) dan ketahanan kejut suhu / spalling test (4 siklus). Karakteristik krusibel yang dihasilkan menunjukan krusibel dapat digunakan sebagai wadah yang tahan suhu tinggi contohnya untuk analisa sulfur, namun tidak dapat dipakai untuk leburan logam.

Kata Kunci : Krusibel, Mulit, Kaolin, Alumina

Link Download : Form Permintaan JKGI